Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

29 Atlet MTsN 1 Probolinggo Siap Berkompetisi

bingkailiputan.blogspot.com - Ahad (20/10/2019) Apel pagi MTsN 1 Probolinggo dilaksanakan dalam rangka Pelepasan Atlet MTsN 1 Probolinggo yang akan berkompetisi dalam ajang PORSENI MTsN 2019 JAWA TIMUR yang akan digelar pada tanggal 22-24 Oktober 2019 di kota Ponorogo dan Madiun. Menjadi prestasi baru bagi MTsN 1 Probolinggo karena berhasil meloloskan 29 atlet terbaik yang siap berkompetisi mewakili kabupaten Probolinggo dalam ajang PORSENI tingkat Provinsi. Kepala Madrasah Muhammad As'adi menuturkan, "Dalam seleksi PORSENI tahun ini merupakan keberhasilan yang membanggakan karena jumlah atlet yang berhasil lolos terhitung lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya". "Jumlah terhitung 29 atlet ini terdiri dari cabang olahraga bola voli, bulu tangkis, tenis meja, pencak silat, lompat jauh, tolak peluru dan catur", tambah kepala madrasah selaku pembina apel pagi. Dalam amanatnya juga menyampaikan lima pesan untuk para atletnya, "pertama menja...

KEPAK PILU SANG GARUDA

Sejenak kepiluan terlintas dalam kenang, Berbaris bersajak melantunkan harmonisasi perjuangan, Yang hingga kini tak berkabar. . Lembar lontar sejarah, Terkisah para Pejuang menerjemah "ke-Bhinneka-an" . Penghayatan penuh dalam makna, Luhurnya harapan tertanam dalam dada, Terumus dalam lima sila pedoman bangsa, Yang tak memandang suku, ras, dan agama. . Cengkraman kuat dalam genggaman sang Garuda, Untuk kalian para penerus bangsa, Kibarkan "Bhinneka Tunggal Ika" di bumi Nusantara. . Kembali bangkitlah Tanah Airku, Rajutlah kisah seindah Janji luhurmu. Menyatukan perbedaan demi Persatuan, Bangsa yang indah tanpa Perpecahan. . Jayalah INDONESIA,

RAMPASAN BARISAN PESAN

Izzah Nikma Sejenak kukenang kepiluan berbaris bersajak dan melantunkan suatu keharmonisan perjuangan  yang kini sudah lama tak beredar kabar. Songsongan catatan  yang ditulis oleh beberapa pahlawan yang mengartikan sebuah  "Bhinneka Tunggal Ika" Penghayatan di dalam makna sebuah kata yang diharapkan adanya tali persaudaraan  yang tak memandang perbedaan suku, ras, dan agama. Cengkraman kuat yang dikibarkan oleh Garuda yang diharapkan tegangan anak muda penerus bangsa yang berani mengibarkan nama baik "Bhinneka Tunggal Ika" Lekas sembuh indonesiaku tak lama lagi semua kan seperti janji lamamu menyatukan berbedaan demi persatuan. Merdeka !!!

GELAR BUDAYA DI NEGERI PARA EMPU

SUMENEP sebagai KOTA KERIS, dan AENG TONGTONG sebagai DESA KERIS, menggelar dua agenda besar yang bermula dari JAMASAN dan KIRAB PUSAKA KERATON menjadi rutinitas para EMPU yang berada di Desa Aeng Tongtong kecamatan Saronggi, acara dimulai hari sabtu (7/9/2019) penjemputan Pusaka Keraton yang akan dibawa ke lokasi penjamasan di Desa Keris. Menjadi acara inti hari ahad (8/9/2019) adalah RITUAL JAMAS PUSAKA KERATON dan LELUHUR DESA yang akan diakhiri dengan KIRAB PUSAKA KERATON pada hari senin (9/9/2019) pengembalian PUSAKA dari Desa menuju KERATON SUMENEP. Agenda acara berlanjut pada tanggal 20-23 September 2019 di MUSEUM KERIS SUMENEP (JL. Dr. Sutomo No.6 Kota Sumenep) yakni PEMERAN dan BURSA KERIS dengan tajuk SUMENEP BERKERIS yang akan dihadiri oleh para pebursa di Nusantara Hadir dan Saksikan !!! Jadilah saksi dan bagian dari para pelestari warisan budaya nenek moyang bangsa ini. Salam Budaya !!! #bingkaibudaya #sumenep #aengtongtong #kotakeris #desakeris

Penerus Ritual Para Empu : Jamasan dan Kirab Pusaka Keraton Sumenep

bingkailiputan.blogspot.com - Tampak berbeda dengan ritual penjamasan keris leluhur dan Pusaka Keraton tahun lalu di Desa Keris Aeng Tongtong, pada jajaran dewan empu tidak tampak sosok berambut panjang terurai, berkumis dan berjenggot panjang, beliau pak Anwar telah berpulang ke Rahmatullah sepuluh bulan yang lalu tepatnya pada hari sabtu 17 November 2018. Tahun ini, pada ritual jamasan dan kirab Pusaka Keraton (8/9/2019) di tengah jajaran dewan empu tampak sosok muda berkumis dan berjenggot hitam, Ediyanto putra dari almarhum bapak Anwar. Mengaku sempat tidak kuasa untuk memasuki lokasi jamasan karena teringat pada sosok ayah yang setahun lalu masih ada di posisinya. Namun dengan persiapan yang matang dan mental yang kuat, putra keempat dari enam bersaudara itu mampu melaksanakan tugasnya hingga ritual selesai. Prosesi jamasan keris leluhur dan pusaka keraton di desa Aeng Tongtong, Kecamatan Saronggi, Sumenep, Madura, Jawa Timur ini berlangsung sakral yang dikemas dal...

Cebbing Kota Keris Raih Dua Penghargaan di Ajang Puteri Muslimah Indonesia 2019

Bingkai Liputan - Puteri Muslimah Indonesia adalah kontes pencarian bakat untuk wanita Muslimah di seluruh Indonesia. Senin (29/4/2019) malam puncak yang digelar oleh Indosiar menjadi malam yang dinanti masyarakat di seluruh pelosok negeri, salah satu dari 20 finalis Puteri Muslimah Indonesia 2019 berasal dari kota Keris Sumenep, Madura, Jawa Timur. Erra Fazhira puteri sulung dari pasangan Letda Cba Heri Rachmad Efendi dengan ibu Qonita inilah satu finalis asal Sumenep yang berhasil meraih dua penghargaan dalam ajang Puteri Muslimah Indonesia 2019 yang disiarkan langsung dari studio 6 Emtek City, Daan Mogot, Jakarta Barat. Berbekal kemampuan bakat, ilmu agama dan pengetahuan, serta kegigihannya membawa cebbing Sumenep 2016 ini menjadi salah satu finalis yang lolos menuju babak 5 besar, pada babak inilah ia berhasil dinobatkan sebagai finalis terfavorit Puteri Muslimah Indonesia 2019. Perjuangan tak berhenti di situ saja, melalui persaingan yang ketat muslimah cantik ini b...

Mimpi Si Anak Jagung

#2019inginJadiPresiden ? Entahlah.. "Ingin" saja boleh kan tuan ? Walau kami hanya anak kampung, Yang dibesarkan dengan nasi jagung, Ikan asin dan daun kelor sebagai penyambung. Bermimpi.. juga boleh kan tuan ? Namun untuk wujudkan, 2019 semoga tidak kesiangan. Karena mulai runyam.. Calon pemimpinnya adu pikir, Pendukungnya adu nyinyir. Berkhayal.. sangat boleh bukan ? Bagi kami khayalan jauh lebih indah dari kenyataan saat ini tuan. Semakin lucu.. Calon pemimpinnya saling rangkul, Pendukungnya saling pukul. Maafkan kami tuan ! Aspirasi semakin kami sampaikan, Retorika semakin kebablasan. Bila nanti negeri ini semakin berantakan, Biarkan kami berharap dalam mimpi dan khayalan. Salam Damai dari kami tuan ! Bangsa yang merindukan.. Negarawan pembawa kepastian, Bukan janji dalam keambiguan, Apalagi pengingkaran bertopeng senyuman.

Peran Perempuan Milenial

bingkailiputan.blogspot.com - Senin (11/2/2019) suasana tampak berbeda pada apel pagi di halaman SMA Muhammadiyah 9 Surabaya,  semua petugas dari pembawa acara hingga pemimpin apel adalah perempuan. Berbeda dari apel sebelumnya yang selalu dipimpin laki-laki, ternyata salah satu siswi dari kelas XI MIPA juga menunjukkan kemampuannya menjadi pemimpin dan apel berjalan dengan lancar hingga selesai. "Hal ini sebagai salah satu bukti bahwa perempuan tidak termarjinalkan, perempuan dahulu yang lingkupnya hanya dapur, sumur, dan kasur tapi saat ini keberadaannya patut untuk dipertimbangkan", kata Dra. Hj. Shohifah, M.Pd.I selaku pembina apel pagi. Dalam amanat apel pagi, ucapan selamat juga disampaikan oleh ustadzah Shohifah kepada pemimpin apel Sinta Ferdiana yang telah terpilih untuk mengemban amanah menjadi Ketua Umum Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) SMA Muhammadiyah 9 Surabaya periode 2018-2019 . Juga disampaikan bahwa, "dalam penggalan ...

Bu Guru Sang Penyair

  bingkailiputan.blogspot.com - Memasuki era 4.0 seperti hanya bermodal ujung telunjuk manusia dengan mudah mengetahui perkembangan dunia dan sebaliknya. Perkembangan internet yang sangat pesat membuat hal sulit menjadi lebih dimudahkan dan menjadikan yang jauh terasa lebih dekat, baik dari saling bertukar informasi hingga bersaing dalam sebuah kompetisi. Seperti yang dilakukan Rina Nduruwati guru bahasa Indonesia di SMA Muhammadiyah 9 Surabaya. Sebuah kado mengawali tahun baru 2019 bu rina sapaan akrabnya berhasil menyandang predikat "Penyair Terpilih" setelah bertarung di dunia maya dalam "Sayembara Puisi" yang digelar pada tanggal 3-7 Desember 2018 oleh Penerbit Mandala Pratama - Bekasi. "Saya tidak menyangka karena butuh perjuangan untuk menjadi penyair terpilih, apa lagi saingannya banyak penyair hebat. Saya sudah mengirim beberapa kali, akhirnya terpilih juga", ungkapan bahagia penyair perempuan yang juga menjabat kaur. Humas di SMA M...

PESAN SINGKAT UNTUK WAKIL RAKYAT

Mewakili lubuk hati bangsa INDONESIA, Kami kirimkan pesan singkat untuk Anda sekalian.. Kepada Yth. Bapak, ibuk, cak, neng, gus... Dan apa sajalah panggilan keren anda sekalian yang terpampang di baliho besar dengan ikrar akan membawa perubahan, Tapi Maaf tuan, permainan ini kami percayakan kepada Tuhan, Bila kalian ingkar ! Hanya Tuhan kalian yang  akan memberi hukuman, Karena Pengadilan di negeri ini sangat memperihatinkan, Timbangannya mulai tak mampu bertahan, Tak dapat membedakan berat lapisan pasal dalam kebenaran dengan berat lapisan emas dalam kepalsuan, Ketok Palunyapun tak lagi melantang Hanya karena terganjal tumpukan kertas kemerahan Bergambar dua pahlawan kemerdekaan. [ Bingkai Kalbu, 8 Desember 2018 ]